13+ Cara Berjualan di Amazon Dari Indonesia untuk Pemula
Table of Contents
dumados.com »« Amazon adalah situs jual beli online terbaik dan terbesar di dunia saat ini. Jumlah pengunjungnya sudah mencapai miliaran orang, sedangkan transaksinya selalu berjalan terus menerus. Kamu bisa mencoba peruntungan dari sana dengan cara berjualan di Amazon untuk pemula.
Secara umum Amazon masih menduduki urutan puncak sebagai website jual beli online terkemuka di dunia. Sebab, sebanyak 180 negara sudah mengandalkannya sebagai e-commerce terbaik dengan jumlah pengguna mencapai ratusan juta orang.
Sementara itu, popularitasnya sudah berkembang pesat di Amerika Serikat, Australia, Jepang, hingga Inggris. Kamu bisa mencoba untuk membuka bisnis dengan menjual beberapa produk di Amazon, sedangkan kurs nya menggunakan USD$. Pastikan kamu memenuhi semua persyaratan sebelum bergabung sebagai seller nya.
Ketentuan dan Syarat Berjualan di Amazon
Ada sejumlah ketentuan dan syarat yang wajib kamu tahu untuk berjualan di Amazon. Apa saja itu? Daripada penasaran, informasi selengkapnya dapat diketahui sebagai berikut:
- Email.
- Nomor HP.
- Kartu kredit.
- Paspor atau tanda pengenal resmi.
- Rekening bank.
- Bukti alamat yang valid.
- Informasi pajak (Tax Identification Number).
Cara Berjualan di Amazon
Kamu bisa mengembangkan bisnis ke kancah internasional dengan bergabung sebagai seller di Amazon. Cara berjualan di Amazon sangat mudah karena kamu hanya perlu mengisi sejumlah informasi pribadi dan resmi, termasuk data diri dan nama usaha yang dimiliki.
Setiap orang memiliki kesempatan untuk berbisnis di platform tersebut, asalkan memenuhi persyaratan yang berlaku. Jika bisnismu belum begitu berkembang, kamu dapat menggunakan nama sendiri sebagai identitas usahanya lho.
Cara Berjualan di Amazon untuk Pemula
Jika ingin berbisnis di Amazon, maka bisa mencoba panduan yang sudah kami rangkum seperti dibawah ini:
Langkah 1: Akses Situs Resmi Amazon
- Kunjungi situs resmi Amazon melalui sell.amazon.com pada browser laptop kamu.
- Pada halaman utama, tekan tombol Sign Up.
Langkah 2: Buat Akun Baru
- Pada halaman berikutnya, kamu akan diminta untuk membuat akun baru sebagai seller.
- Lampirkan sejumlah informasi yang dibutuhkan seperti nama lengkap, email, kata sandi, sampai kode captcha.
- Klik Create Your Amazon Account.
Langkah 3: Masukkan Nama Bisnis
- Lampirkan nama bisnis atau usaha yang sedang dijalankan, kamu bisa menggunakan nama sendiri kalau usahanya masih skala kecil (non-perusahaan).
- Centang kolom persetujuan penjual yang ada di bawah kolom nya.
Langkah 4: Isi Data Bisnis
- Isi semua informasi tentang jenis bisnis atau usaha yang dimiliki, seperti alamat, kota, negara, nomor HP dan kode verifikasi untuk persetujuannya.
- Gunakan Bahasa Inggris sebagai pengantar dalam memverifikasi akun seller nya.
- Klik Text Me Now.
Langkah 5: Masukkan Data Kartu Kredit
- Pada halaman selanjutnya, masukkan data kartu kredit sebagai selling plan kamu ketika berbisnis di Amazon.
- Kamu bisa mengaktifkan plan basic yang tidak dikenakan biaya terlalu mahal, bahkan hampir gratis.
- Jika sudah dilampirkan, tekan tombol Next.
Langkah 6: Deskripsi Produk
- Jawab sejumlah pertanyaan mengenai produk yang akan kamu jual di Amazon.
- Klik Next lagi.
Langkah 7: Atur Kategori Bisnis dan Produk
- Atur kategori bisnis atau produk yang dijalankan, mulai dari hiburan, kesehatan, olahraga dan lainnya.
- Kalau semua data sudah benar, klik Finish.
Langkah 8: Verifikasi Identitas
- Terakhir, verifikasi identitas kamu dengan melampirkan sejumlah data yang dibutuhkan.
- Klik Submit untuk konfirmasi.
Langkah 9: Buat Listing Produk
Setelah akun selesai diverifikasi, kamu sudah bisa mulai membuat listing produk (product listing).
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat listing:
- Judul Produk: Buat yang jelas dan mengandung kata kunci pencarian.
- Foto Produk: Gunakan foto beresolusi tinggi dengan latar belakang putih. Amazon sangat ketat soal kualitas gambar.
- Deskripsi Produk: Jelaskan fitur, manfaat, dan detail teknis. Usahakan menggunakan bahasa Inggris yang mudah dipahami.
- Harga Produk: Sesuaikan dengan harga pasar dan perhitungkan biaya pengiriman, pajak, serta fee Amazon.
- Stok Produk: Tentukan jumlah stok awal yang akan kamu jual.
Setelah semuanya diisi, klik Publish.
Langkah 10: Pilih Metode Pemenuhan Pesanan (Fulfillment)
Di Amazon ada dua pilihan utama:
1. FBA (Fulfillment by Amazon)
Mekanisme di mana kamu mengirim stok ke gudang Amazon, lalu mereka yang akan mengurus packing, pengiriman, dan layanan pelanggan.
Keuntungan FBA:
- Produk mendapat label Prime (lebih mudah dibeli pelanggan)
- Proses pengiriman lebih cepat
- Tidak pusing urus logistik
2. FBM (Fulfillment by Merchant)
Kamu mengurus pengemasan dan pengiriman sendiri.
FBM cocok untuk produk yang:
- Berukuran besar
- Berat
- Margin tipis
- Tidak cocok disimpan di gudang FBA
Pilih yang paling sesuai dengan model bisnismu.
Langkah 11: Optimasi Listing Agar Cepat Laku
Agar produk lebih mudah ditemukan dan meningkatkan peluang terjual, lakukan beberapa optimasi:
- Gunakan keyword relevan pada judul dan deskripsi produk
- Tulis bullet points yang fokus pada manfaat
- Gunakan foto lifestyle (foto produk sedang digunakan)
- Tambahkan video jika memungkinkan
- Pastikan harga tetap kompetitif
- Minta ulasan pelanggan secara sopan untuk meningkatkan kepercayaan
Langkah 12: Pantau Penjualan Melalui Seller Central
Kamu bisa memonitor performa produk lewat dashboard Amazon Seller Central, seperti:
- Jumlah penjualan
- Inventory/stok
- Reputasi dan rating toko
- Revenue harian dan bulanan
- Notifikasi terkait feedback atau pemesanan baru
Pastikan selalu memantau agar tidak kehabisan stok atau terlambat merespons pelanggan.
Langkah 13: Analisis dan Tingkatkan Strategi Penjualan
Setelah beberapa minggu berjalan, lakukan evaluasi:
- Produk mana yang paling laku
- Kata kunci yang mendatangkan pelanggan
- Biaya iklan (jika menggunakan Amazon Ads)
- Feedback dan ulasan pelanggan
- Margin keuntungan
Gunakan data tersebut untuk memperbaiki listing, harga, atau strategi pemasaran dengan lebih tepat sasaran.
Perkiraan Modal Awal Berjualan di Amazon
Modal awal sangat tergantung model bisnis (FBA atau FBM), namun berikut gambaran umumnya:
1. Biaya Produk
Misalnya beli dari supplier:
Rp 2–5 juta untuk stok awal (10–50 unit tergantung jenis produk).
2. Biaya Pengiriman ke Amazon (jika FBA)
Sekitar Rp 500 ribu – Rp 2 juta tergantung berat dan lokasi gudang.
3. Biaya Amazon Seller Plan
Individual plan: sekitar $0,99 per item terjual
Professional plan: sekitar $39.99/bulan
(Pemula biasanya mulai dari Professional plan karena fitur lengkap.)
4. Biaya Packaging Tambahan
Jika perlu repacking, bubble wrap, label, dsb: Rp 100–300 ribu.
5. Biaya Iklan Awal (PPC)
Mulai dari $50–$150 untuk 2 minggu pertama.
Total Estimasi Modal Awal
Mulai dari Rp 4 juta – Rp 12 juta, tergantung jenis produk dan metode pemenuhan.
Setiap orang punya kesempatan untuk mengembangkan bisnisnya demi meraup omzet jutaan rupiah, asalkan kamu mengikuti cara berjualan di Amazon yang sudah kami bahas di atas. Selamat mencoba!









Post a Comment